www.magetankumandang.comSate Jamur, tentunya bagi anda sudah tidak asing lagi bukan, dengan menu makanan khas asal Magetan. Sate Jamur
buatan Bu Darmi (30) warga Desa Sengolawu, Kecamatan Plaosan rasanya
tidak mau kalah dengan sate Jamur dari daerah lain. Bila anda penarasan
dengan menu khas Magetan sate Jamur buatan Bu Darmi datang saja di warung berlokasi di jalan tembus Sarangan- Tawangmanggu.
Usaha sate jamur sudah dilakukan sejak 2 tahun yang lalu, Ide berjualan sate jamur
berawal Ibu anak satu ini sulitnya mencari pekerjaan.” Awalnya saya
hanya modal uang Rp.250.000,00 sedangkan bambu untuk berdirinya sebuah
warung kami mengambil dari kebun sendiri,” jelas Bu Darmi Lulusan SMK
Palembang Sumatera Selatan.
“Dari situlah kami bersama suami sepakat untuk berjulan sate jamur, pikiran ini muncul sebab di wilayah Magetan khususnya di jalan tembus Sarangan Tawangmanggu belum ada yang jualan,” katanya.
Darmi menambahkan, terpikir membuat sate jamur di dapat ilmu pada
waktu masih sekolah di (Sekolah Menengah Kejurusan) SMK Palembang
Sumatera Selatan.”Kami terus mencoba dan mencoba dengan rasa yang gurih,
awalnya kami gagal karena rasa sate masih kurang pas, Alhamdulilah
sampai saat ini sudah banyak pengunjung,” jelasnya kepada magetankumandang.com.
Harga sate jamur satu porsi Rp.10.000,00 plus lontong. Warung Bu
Darmi buka mulai pukul 09.00 WIB tutup pukul sekitar 17.00 WIB.Hasil
berjulan sate jamur Bu Darmi perhari omzet dihasilkan bisa mencapai
kurang lebih Rp.500.000,00. Selain Sate jamur Bu Darmi juga menjual
kopi,teh, dan menu minuman lainnya.
Hingga sampai saat ini pembeli sate jamur khas Magetan
sudah dikenal hingga keplosok Kota besar seperti Kota Jakarta,
Surabaya, Solo, Kalimatan dan Kota besar lainnya.”Rata-rata yang sudah
langganan pembeli asal Solo, Madiun, Ponorogo, dan Magetan sendiri,”ungkapnya.
“Kami rata-rata perhari bisa menghabiskan jamur tiram kurang lebih 5
sampai 10 kilogram, kalau hari libur bisa mencapai hingga sampai 15
sampai 20 Kilogram,” katanya.
Bu Darmi supaya tidak kesulitan untuk mendapatkan bahan baku jamur
tiram dalam satu tahun ini dirinya juga membuat perkebunan guna menanam
jamur, sebab, kalau pada musim tertentu jamur sulit untuk di dapat.
Purwati (35) warga Ponorogo hampir satu bulan sekali bersama keluarga
bila berkunjung ke wisata telaga Sarangan tidak lupa mampir ke Sate
Jamur milik Bu Darmi,” Rasanya mantap, awalnya sich, nggak ngira kalau
ini sate jamur rasanya seperti sate ayam, tetapi kalau saya rasakan
nikmatnya sate jamur lebih mantap sate jamur ketimbang sate ayam,”
jelasnya.
SEDULUR SELAWU
BalasHapuswajib mencicipi kuliner khas JT (jalan tembus) magetan
alamat lokasi tdk jelas hanya jalan tembus sarangan-tawangmangu, mungkin bisa di tambahkan di google map untuk mempermudah pencarian.
BalasHapus